Di sebuah ruas jalan protokol Jakarta Pusat, terpasang rambu-rambu
Lalu Lintas yang bertuliskan: "LURUS JALAN TERUS"
Ketika seorang pemuda pengendara sepeda motor melaju kencang di jalan
tersebut, tiba-tiba, ada pengendara sepeda motor di depannya yang
menghentikan motornya secara mendadak. Akibatnya, si pemuda ini pun
harus menghentikan motornya segera untuk menghindari tertabraknya motornya
dengan pengendara di depannya itu.
Dia pun mulai turun dari motornya menghampiri si pengendara itu dan
berkata, "Hei, Mas! Kenapa kamu berhenti mendadak di depan saya? Itu bisa
membahayakan saya, tahu?! Baca tuh! Rambu-rambu di sana, LURUS JALAN
TERUS!" kata si pria muda itu dengan nada kesal.
Sesaat kemudian, "Maaf, Mas!" jawab si pengendara sepeda motor sambil
membuka helmnya, "Saya kan kriting, Mas!"
Lalu Lintas yang bertuliskan: "LURUS JALAN TERUS"
Ketika seorang pemuda pengendara sepeda motor melaju kencang di jalan
tersebut, tiba-tiba, ada pengendara sepeda motor di depannya yang
menghentikan motornya secara mendadak. Akibatnya, si pemuda ini pun
harus menghentikan motornya segera untuk menghindari tertabraknya motornya
dengan pengendara di depannya itu.
Dia pun mulai turun dari motornya menghampiri si pengendara itu dan
berkata, "Hei, Mas! Kenapa kamu berhenti mendadak di depan saya? Itu bisa
membahayakan saya, tahu?! Baca tuh! Rambu-rambu di sana, LURUS JALAN
TERUS!" kata si pria muda itu dengan nada kesal.
Sesaat kemudian, "Maaf, Mas!" jawab si pengendara sepeda motor sambil
membuka helmnya, "Saya kan kriting, Mas!"
No comments:
Post a Comment