Sunday Mail
Queensland - Orangtua mana pun tak rela anaknya disakiti. Jika menyangkut keselamatan si buah hati, siapa pun akan dilawan, tak terkecuali buaya sepanjang 3 meter yang ganas.
Eddie Sigai rela bertarung dengan buaya yang menariknya di sungai Queensland, Australia, Minggu (13/2/2011). Dia berusaha menyelamatkan dua putrinya, Jennifer dan Monica dari ancaman gigitan buaya saat berenang di danau Beening tersebut.
"Saya fikir inilah saatnya, saya akan mati," kata pria berumur 37 tahun itu kepada Sunday Mail.
"Tapi sangat mengejutkan apa yang bisa kita lakukan saat memikirkan keselamatan anak-anak kita. Dia menggigit tangan saya dan menarik saya hingga ke dalam danau. Satu hal yang bisa saya ingat hanya saya terus memukul matanya," sambung Eddie.
Keluarga itu berenang di sekitar danau tiga jam sebelum penyerangan. Jennifer tiba-tiba merasakan ada sesuatu yang besar melewati kakinya dan dia pun akhirnya percaya kalau itu adalah buaya. Hal yang sama dirasakan Monica.
"Saya merasa tak berdaya dan sangat takut," kata Monica.
Setelah serangan buaya itu, Eddie langsung menyuruh kedua putrinya keluar dari danau. Meski berhasil melumpuhkan buaya, Eddie tetap mengalami luka di bagian tangan dan punggung. Dia pun terpaksa harus dirawat di rumah sakit selama dua hari.
"Jika mengingat kejadian itu, beruntung saya masih dalam keadaan utuh," ujar Eddie.
Eddie Sigai rela bertarung dengan buaya yang menariknya di sungai Queensland, Australia, Minggu (13/2/2011). Dia berusaha menyelamatkan dua putrinya, Jennifer dan Monica dari ancaman gigitan buaya saat berenang di danau Beening tersebut.
"Saya fikir inilah saatnya, saya akan mati," kata pria berumur 37 tahun itu kepada Sunday Mail.
"Tapi sangat mengejutkan apa yang bisa kita lakukan saat memikirkan keselamatan anak-anak kita. Dia menggigit tangan saya dan menarik saya hingga ke dalam danau. Satu hal yang bisa saya ingat hanya saya terus memukul matanya," sambung Eddie.
Keluarga itu berenang di sekitar danau tiga jam sebelum penyerangan. Jennifer tiba-tiba merasakan ada sesuatu yang besar melewati kakinya dan dia pun akhirnya percaya kalau itu adalah buaya. Hal yang sama dirasakan Monica.
"Saya merasa tak berdaya dan sangat takut," kata Monica.
Setelah serangan buaya itu, Eddie langsung menyuruh kedua putrinya keluar dari danau. Meski berhasil melumpuhkan buaya, Eddie tetap mengalami luka di bagian tangan dan punggung. Dia pun terpaksa harus dirawat di rumah sakit selama dua hari.
"Jika mengingat kejadian itu, beruntung saya masih dalam keadaan utuh," ujar Eddie.
No comments:
Post a Comment