Meski pelantikan gubernur terpilih, Drs SH Sarundajang dan wakil gubernur terpilih, Djauhari Kansil, tertunda dari jadwal sebelumnya 15 September. Namun Pelaksana tugas (Plt) Sekprov Sulut, Siswa Rahmat Mokodongan, mengatakan, pihaknya telah siap menggelar pelantikan, yang tinggal menunggu SK pelantikan dari Mendari mendapat persetujuan Presiden RI.
Bahkan kabarnya panitia telah menyebarkan dua ribu undangan termasuk kepada gubernur se-Indonesia untuk menghadiri pelantikan tersebut. Sekretaris Pemerintah Provinsi Sulut, Siswa Rahmat Mokodongan, seusai apel perdana, Selasa (15/9/2010), mengatakan, hingga saat ini tidak ada informasi dari sekretariat negara terkait belum keluarnya keputusan presiden untuk pelantikan ini.
"Yah kita berharap dan berdoa saja mudah-mudahan secepatnya sudah turun SK-nya sehingga pelantikan bisa segera dilakukan, ''ujarnya.
Mokodongan berharap dalam minggu ini SK pelantikan sudah sampai di tangan pemprov Sulut. "Kemungkinan besar minggu ini sudah ada, kita bersabar saja," ujar Mokodongan.
Meskipun belum ada kepastian kapan pelantikan gubernur dan wakil gubernur terpilih akan digelar, tetapi sejumlah persiapan sudah dilakukan oleh pemprov sulut, salah satunya dengan membentuk panitia khusus untuk menangani persiapan dan pelaksanaan pelantikan ini.
Kepala Biro Pemerintahan dan Humas Pemprov Sulut, Roy Tumiwa, mengatakan, panitia khusus yang telah dibentuk ini semuanya berjumlah delapan orang, terdiri dari gabungan unsur Pemprov Sulut dan DPRD Sulut.
"Dewan nanti akan fokus pada persiapan, dan pelaksanaan rapat paripurna, sedangkan Pemprov Sulut akan fokus pada distribusi undangan hingga akomodasi undangan yang akan hadir,"ujar Tumiwa.
Menurut Tumiwa, seperti yang sudah direncanakan sejak awal, lokasi pelaksanaan acara pelantikan gubernur dan wakil gubernur sulut terpilih akan tidak akan mengalami perubahan, yaitu di Grand Kawanua Convention Center.
Tumiwa menambahkan, total tamu yang akan diundang sudah termasuk dengan anggota DPRD Sulut semuanya berjumlah sekitar 2 ribu undangan.
"Dengan kapasitas lokasi yang ada, kami perkirakan total undangan yang akan hadir sekitar dua ribu orang. Di antara yang akan hadir gubernur se-Indonesia, ''ujar Tumiwa.
Mengenai pelantikan yang rencananya akan dilakukan langsung oleg presiden SBY, Tumiwa mengatakan, masih menunggu informasi dari pusat.
"Kami masih menunggu informasi dari pusat apakah presiden yang langsung melantik atau hanya melalui mendagri saja," ucap Tumiwa. Tumiwa menambahkan, untuk gladi resik pelantikan ini akan dilaksanakan satu hari sebelum hari H.
Sementara itu, pantauan Tribun Manado di Pemprov Sulut, sejumlah staf Pemprov mulai membersihkan ruang kerja wakil gubernur yang nantinya akan ditempati wakil Gubernur Sulut terpilih, DJouhari Kansil. Bahkan, beberapa bagian dari ruang kerja wagub terus di renovasi. Selain itu, sesuai informasi pelantikan kemungkinan besar, Senin (20/9/2010) atau Rabu (22/9/2010) pekan depan.
sumber: http://tribunmanado.co.id/read/artikel/7995
No comments:
Post a Comment